Amerika Serikat - Sementara developer game lain psimistis dengan kedatangan sistem operasi terbaru Microsoft, Windows 8, Electronic Arts (EA) justru sebaliknya. Mereka mengatakan, Windows 8 adalah tempatnya game.
Sepeti yang dikutip OKI PUTERA UTOMO dari TechRadar, pada Selasa (14/8/2012), EA siap merangkul sistem operasi terbaru tersebut, khususnya untuk game mobile di Windows 8 Phone.
"Kami berdiskusi dengan Microsoft untuk memahami pandangan mereka terhadap navigasi gaming," kata Peter Moore selaku Chief Operating Officer EA dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg.
"Apapun yang memungkinkan lebih banyak platform untuk diadopsi dengan cepat dan memiliki elemen gaming, bagus untuk EA," tambahnya.
EA, perusahaan video game kedua terbesar di Amerika Serikat (AS) mungkin menjadi satu-satunya penerbit game besar yang menyatakan dukungannya terhadap Windows 8.
Pekan lalu diberitakan semakin banyak developer game yang merasa cemas mengenai Windows 8. Mereka mengkhawatirkan efek sistem operasi terbaru Microsoft tersebut terhadap industri PC game yang saat ini terus tumbuh.
Salah satu nama yang cukup disegani di industri ini -- yang menyatakan kekhawatiran tersebut -- adalah Gabe Newell, pendiri perusahaan pengembang video game Valve. Dia bahkan tampak seperti melihatnya sebagai bencana, setiap kali membahas Windows 8.
Masalah utama Windows 8 dengan para developer game adalah terus membawa kemungkinan platform tertutup. Dalam skenario Microsoft, game dan semua software lainnya nantinya hanya akan tersedia di Windows Store.
No comments:
Post a Comment