Tuesday, 31 July 2012

Pendapatan Tumbuh 6,8%,Telkom Nambah Kaya Jadi Rp 36,7 Triliun

Jakarta - Kinerja keuangan dan operasional Telkom sepanjang semester I-2012 menunjukkan kemampuan perusahaan untuk terus tumbuh kendati kondisi persaingan antaroperator semakin ketat. 

Dalam laporan semester I-2012, pendapatan Telkom tumbuh 6,8% atau Rp 36,7 triliun. Kenaikan tersebut antara lain disumbang oleh pertumbuhan pendapatan anak perusahaan di bidang seluler, Telkomsel, sebesar 9,5% atau Rp 25,4 triliun.

Pertumbuhan operasi ditunjukkan oleh meningkatnya secara signifikan jumlah pelanggan dan user layanan pita lebar (baik fixed maupun mobile), yaitu Speedy, Flash dan BlackBerry. Pertumbuhan pelanggan Speedy pada triwulan II-2012 dibandingkan triwulan I-2012 mencapai 3,9% sehingga total pelanggan Speedy mencapai 2 juta. 

Sementara pelanggan Flash tumbuh lebih kencang lagi menjadi 5,8 juta pelanggan atau tumbuh 10,8%. Pelanggan BlackBerry seperti sudah diprediksi sebelumnya tumbuh 21,1%. Total pelanggan BlackBerry saat ini mencapai 4,1 juta. 

Melihat kecenderungan layanan data yang terus meningkat, pendapatan yang akan diperoleh dari layanan pita lebar ini pada waktu-waktu yang akan datang diharapkan akan terus meningkat.

Untuk layanan telepon tetap (wireline & wireless) dan selular, Telkom masih menempati posisi sebagai market leader dengan jumlah pelanggan masing-masing mencapai 25 juta (tumbuh 5,0%) dan 117,2 juta (tumbuh 6,7%) sehingga total pelanggan telepon Telkom mencapai 142,2 juta pelanggan. 

Dari total pelanggan telepon tetap sebesar 25 juta tersebut, di antaranya terdapat pelanggan Flexi yang mencapai 16,2 juta pelanggan. Pada triwulan II-2012 ini pelanggan Flexi tumbuh cukup berarti yakni sebesar 7,4% dibandingkan triwulan I-2012.

Sebagai hasil dari kinerja operasi yang terus bertumbuh, kinerja keuangan juga menunjukkan hasil yang positif dengan pencapaian pendapatan operasi mencapai Rp 36,7 triliun atau tumbuh sebesar 6,8% dibandingkan dengan pencapaian pada Semester I-2011 yang mencapai Rp 34,3 triliun. 

Dari sisi EBITDA, pencapaian pada semester I–2012 sebesar Rp 19,2 triliun atau tumbuh sebesar 6,7% dibandingkan semester I-2011 lalu.

"Pengelolaan biaya dan capital expenditure yang tepat, merupakan kunci keberhasilan Telkom dalam mencapai target yang diharapkan, dan hal itu tercermin dalam hasil kinerja operasional dan keuangan Semester I-2012," kata Direktur Utama Telkom, Arief Yahya, Selasa (31/7/2012).

Telkom menurutnya akan terus melakukan berbagai inovasi dan terobosan untuk menjaga kesinambungan dan meningkatkan performansi bisnis ke depan di tengah persaingan usaha yang makin ketat.

No comments:

Post a Comment