Blogger dan aktivis digital-right dari Bulgaria, Bogomil Shopov lah yang mendapatkan data penting tersebut. Untuk ini, ia hanya mengeluarkan uang USD 5 atau Rp 48.000 (USD 1=Rp 9.600).
"Aku baru saja membeli lebih dari 1 juta data entri Facebook. OMG!" tulisnya di blog seperti dikutip OKI PUTERA UTOMO dari NBCNews, pada Senin (29/10/2012).
Shopov juga mengatakan bahwa data itu berisikan nama, user ID dan alamat email. Ia membelinya dari seorang user bernama 'Mertem' di Gigbucks.
Lantas dari mana informasi penting itu terkumpul? "Informasi di daftar ini dikumpulkan melalui aplikasi Facebook dan hanya terdiri dari pengguna Facebook aktif, sebagian besar dari Amerika Serikat, Kanada, Inggris dan Eropa," demikian jelas Mertem.
Facebook pun menyadari aksi tersebut dan segera melakukan tindakan. "Kami memiliki teknisi dan tim keamanan untuk meninjau aksi tersebut dan mengambil tindakan secara agresif," tulis Facebook dalam pernyataannya. Situs jejaring raksasa itu pun meminta sang blogger untuk mengirimkan file tersebut dan menghapusnya.
No comments:
Post a Comment