Tokyo - Mantan Chairman Olympus Tsuyoshi Kikukawa mengaku terlibat dalam skandal keuangan. Dia mengaku bersalah telah berupaya menutupi kerugian Olympus dengan memanipulasi keuangan perusahaan pembuat kamera tersebut.
"Seluruh tanggung jawab berada di pundak saya. Tindakan ini menimbulkan masalah pada pemegang saham, mitra bisnis, karyawan dan masyarakat," kata Kikukawa di pengadilan wilayah Tokyo, Jepang.
Dilansir OKI PUTERA UTOMO, pada Rabu (26/9/2012), tak hanya Kikukawa, dua mantan petinggi Olympus lainnya, Hisashi Mori yang dulu menjabat Executive Vice President dan Hideo Yamada, mantan pegawai auditing juga terbukti bersalah dalam kasus ini.
Keduanya turut menyalahgunakan transaksi pengambilalihan untuk menyembunyikan kerugian Olympus selama 13 tahun sejak 1990. Alhasil, ketiganya terancam hukuman penjara 10 tahun dan denda sebesar USD 128 ribu.
Skandal yang menimpa Olympus sempat menyebabkan kekosongan kursi pimpinan. Februari 2012, Hiroyuki Sasa (56), sosok yang meniti karirnya di bisnis medical Olympus, dipercaya sebagai presiden baru. Sedangkan untuk jabatan chairman, diisi oleh Yasuyuki Kimoto (63).
No comments:
Post a Comment