Jupiter

Misteri berlangsung Jupiter

Sejarah Jupiter eksplorasi dimulai dengan penemuan teleskop pada awal abad ketujuh belas. Teleskop pertama tidak sangat kuat, dan pandangan yang tidak terlalu tajam. Tapi selama tiga ratus tahun ke depan, teleskop itu terus ditingkatkan, dan menjadi alat utama kami untuk mengamati bintang-bintang dan planet-planet.
Jupiter tercatat terlihat menggunakan detektor inframerah

Penjelajah manusia telah mengambil perjalanan berbahaya ke sudut jauh Bumi dan bahkan ke Bulan. Tetapi untuk mengeksplorasi mencapai luar tata surya, kami mengirim pesawat ruang angkasa yang dilengkapi dengan kamera dan instrumen ilmiah. Di satu sisi, kami mengirim perpanjangan diri pada misi ini.

Kamera menjadi "mata" kita untuk melihat planet lain lebih dekat. Instrumen khusus "melihat" dalam inframerah, ultraviolet, dan panjang gelombang cahaya lain mengungkapkan apa yang terlihat oleh mata kita.

Hari ini, kita memiliki teleskop yang sangat besar dan kuat. Teleskop Ruang Angkasa Hubble, yang mengorbit di atas atmosfer bumi, dapat melihat jauh ke ruang angkasa. Namun, planet-planet tata surya kita masih terus memiliki banyak misteri untuk diselidiki. Misi planet pertama NASA adalah "fly-by." Pesawat ruang angkasa hanya diperbesar oleh planet mengambil gambar atau pengumpulan data, dan kemudian dilanjutkan pada misi Galileo Spacecraft

Tapi mengorbit planet memberikan kita kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang hal itu. The Viking pengorbit di Mars dan Magellan pengorbit di Venus mempelajari planet di tata surya bagian dalam. Galileo adalah pesawat ruang angkasa pertama yang mengorbit Jupiter di luar tata surya.

 

pesawat galileo pada misi galileo

Sumber : Nasa